Skip to main content

Posts

Showing posts from November, 2018

(LVI. SIANTAR TAK LAGI SAMA)

SIANTAR TAK LAGI SAMA Oleh: Rahman Saputra Tamba  " Kritik Terhadap Kehidupan Beragama " Embel-Embel Kota Toleransi Pernah Disematkan Pada Kota Ini (IKT, 5,90 - 2017). Hal tersebut terlihat dalam keseharian masyarakat (Hal Peribadahan, Menghargai Perbedaan, & Hidup Berdampingan). - Ini Kisah Masa Lalu Kini, Keberadaan Toleransi Kian Menipis Dikota Ini. Faktor Peribadahan Kian Mencuat Keranah Publik. Seperti Waktu Peribadahan Yang Kadang-Kadang Berlangsung Bersamaan Tiap Umat Bergama (Lari Dari Koridor Waktu Peribadahan). Dalam Hal Menghargai Perbedaan, Sikap Egosentris Yang Kunjung Terlihat. Pihak Satu Menekan Pihak Lainnya Terkait Hal Berpakaian. Sikap Pembenaran Akan Suatu Ajaran Akhirnya Menjadi Pedoman Bagi Kelompok Tertentu. Hidup Berdampingan Kian Sulit Dilihat Dalam Keseharian. Kini Ia Hanya Dapat Ditemui Dalam Acara - Acara Yang Penuh Dengan Pencitraan. Malah Ragam Masalah Yang Selalu Berdampingan Diantara Masyarak...

(LV. THEOLOGY ENCOUNTERS REVOLUTION - J. Andrew Klik)

Theology Encounters Revolution by J. Andrew Klirk Oleh : Rahman Saputra Tamba I.   Revolusi/ Teologi/ Teologi Revolusion -           Latarbelakang revolusi Mereka yang sadar akan kekuatan propaganda dan kecenderungan untuk merubah kenyataan akan di mengerti sebagai seorang “revolusi” yang datang didalam dunia moderen, revolusi sebagai perubahan ketatanegaraan (pemerintah atau keadaan sosial) dengan pertentangan, pemberontakan, perlawanana, di Amerika Latin yang dapat merubah pemerintahan yang disebut juga sebagai “ seorang revolusi” para politik menggunakan revolusi sebagai nama mereka, ketika mereka masing-masing sedang membidik untuk sesuatu yang dianggap bertentangan. Penggunaan kata “revolusi” didalam dunia ilmih moderen akan membantu mencapai sebuah pengertian arti yang luas menyangkut teknologi/ ekologi   yang sama dengan itu revolusi ekonomi/ bisnis ladang, mereka juga mengambarkan transformasi sebagai situ...